ORDER TRANSPORTASI ONLINE

Rabu, 29 Juni 2016

Rentcar, Tour & Travel : usaha yang bisa dijadikan Bisnis sampingan karyawan

Ingin berbisnis tetapi terikat kontrak kerja di pabrik / perusahaan,
Ingin punya bisnis untuk penghasilan saat pensiun,
Ingin punya usaha yang bisa dijadikan Bisnis sampingan karyawan,

Jawaban yang riil adalah agen / mitra ; SIAP MOBIL® Rentcar, Tour & Travel.

Ingin punya mobil sendiri tapi tidak ingin dipusingkan dengan angsuran tetap bulanan. Sekarang dengan modal minim mulai 1,5juta sudah bisa punya bisnis untuk masa depan yaitu ; agen deposit SIAP MOBIL® Rentcar, Tour & Travel.

Bahkan dengan tambahan DP minim mobil unit baru, setiap hari bisa dapat penghasilan dari jasa rental / sewa.

Minat ?
Konsultasikan dengan Konsultan Bisnis Mr Dedi Triputra, skom. Atau bisa ke kantor Most Wanted Entrepreneur® Academy, atau langsung jadi deposit hemat 1,5 juta untuk SIAP MOBIL® Rentcar, Tour & Travel atau di Google Map dengan nama The Most Wanted Car.


Agent Deposit SIAP MOBIL® Wisata 1,5juta bisa jualan paket tour Batu Malang.

Buruan daftar, bisa gratis daftar aktivasi akun mitra SIAP MOBIL® Sewa City Car senilai 300rb.

Kantor kami di;
7rentcar
The Most Wanted Car
SIAP MOBIL®
SIAP TOKO7™
MWE® Academy
Ruko Beringin Hills Estate no2
Jl Beringin Raya, Tambakaji Ngaliyan
Semarang


Rabu, 22 Juni 2016

Tekanan-tekanan yang dihadapi Pemula Wirausaha

Undangan program pendampingan bisnis
Pelatihan utk SDM

1. Penghasilan
Pemula wirausaha itu biasanya dimulai dirumah atau sewa toko atau buka lapak di tenda pkl. Ekspektasi jadi entrepreneur "kaya" terlanjur melekat didiri dan lingkungan sekitar. Seputar penghasilan saja..., jadi sebuah tekanan pada para pelaku pemula wirausaha.
Duit memang banyak, hasil juga jauhhhh diatas gaji karyawan. Perputar modal luarrr biasa, perlu bantuan SIAP TOKO7™ untuk mengukur akurasinya. Hati-hati uang sepertinya banyak dan lebih dari rata-rata penghasilan karyawan, tetapi masih harus mengembalikan sewa modal...!. Apakah sebagai pemula wirausaha, saudara enjoy atau berfikir "stop" ?.

2. Keluarga
Dari penghasilan usaha, keluarga jadi ladang anda berbakti. Tapi kalau jadi tulang punggung pastinya "keteter-an". Jalani saja, sanggupi bayar listrik, air, telepon rumah. Hal ini akan jadi latihan menemukan kunci jawaban tekanan atau tanggung jawab ??. Akibat keuangan hubungan kekeluargaan jadi faktor dominan kinflik. Kalau sampai bermusuhan dengan orang tua (ibu), bisa jadi awal malapetaka. Saran coach "mengalah" merendah ke sesama anggota keluarga lain kakak maupun adik.

3. Dukungan lingkungan
Dunia ini (pekerjaan) sudah sangat berubah !. Orang tua kita dulu kata bekerja itu = di kantor atau jadi karyawan di perusahaan orang. Sementara pemula wirausaha itu dalam bekerja hanya mampu memanfaatkan space 3x3meter bagian rumah (merepotkanlah !). Diawal buka usaha, lingkungan rumah 100% mendukung. Coba jalankan 3 bulan sampai 6 bulan !. Atau ada pada titik habis modal. Jika prestasi, omset, pemenuhan kebutuhan rumah tangga tidak tercukupi, maka pelaku pemula wirausaha mulai dipandang sampah. Kecenderungan dianggap "nganggur" oleh orang tua dan lingkungan, jadi beban terberat "lepas" dari bayangan kegagalan. Situasi saat seperti ini, benar mencekam, powernya lowbat, kalau ngak kuat depresi, malu, gagal menuju cita-cita kebebasan keuangan !. Pemenangnya ada pada keyakinan sukses anda sendiri.

4. Butuh motivator
Dalam waktu 1 tahun menjalankan usaha dirumah atau pemula wirausaha ; seolah dunia sepi, konflik dengan keluarga, jauh dari teman, tidak ada support dari kekasih, mau mendekat ke komunitas wirausaha --> ngak punya cukup uang. Yang ada di dekat adalah gelap, untuk menuju setitik cahanya perlu perjuangan, perjalanan jauh, menghabiskan malam dan menghapus mimpi kesulitan. Salah satu pelipur lara ya tenggelam di dunianya, mencoba jadi the best bagi customer, menyelesaikan satu persatu job order dengan maksimal walau awan mendung menggantung di dalam hati.

"Mencintai pekerjaan, melahirkan karya, menghasilkan jaya"
Salah satu take line buku Most Wanted Entrepreneur - Dedi Triputra. Jadi kata-kata menyemangat. Bahwa semua pemula wirausaha pasti "kaya" jika lolos melewati tekanan demi tekanan di fase awal usaha. Coach Dedi mewajibkan pemula wirausaha bimbingannya melahirkan karya. Belajar dengan Konsultan Bisnis, Pelatih Wirausaha, Coach UKM yang paling "klik" untuk saudara.

Salam The Next Most Wanted Entrepreneur

MWE® Academy
UKM CENTER Indonesia
SIAP TOKO7™
Ruko Beringin Hills Estate no2
Jl Beringin Raya, Tambakaji, Ngaliyan
Semarang


Kamis, 16 Juni 2016

Bertemu Identitas diri dan pekerjaan (; Pelatihan Merancang Bisnis Konsep

Biasanya kita mengenalkan diri dengan menyebut pekerjaan atau jabatan, seperti
"Saya marketing Toyota"
"Saya manager Bank Central Hindia"
"Saya supir taxi Bigbirth"
"Saya guru smk negeri 2"
Dan lain sebagainya.

Karir ...apa yang ada dibenak saudara?
1. PNS ; berhenti atau mentok di Instansi atau kantor masing-masing.
2. Swasta ???. Rata-rata SDM kita tidak mau terlihat "pintar" atau menonjol atau berprestasi. Tetapi inginnya bergaji puluhan juta setiap bulan. Perusahaan kecil kemungkinan "bangkrut" jauh lebih dominan dari pada perusahaan besar yang tercatat di lantai bursa BEJ. Kerja keras, cerdas, berprestasi ujung-ujungnya pasti pensiun dan tidak terima lagi gaji saat tua.
3. Karir : Tujuan akhir para pekerja (next ; profesional) adalah Entrepreneur atau wirausaha atau jadi pengusaha. Entah butuh waktu cepat, seketika, atau saat pensiun (tua) kelak. Yang jelas apapun posisi terbaik anda saat ini, 3 sampai 5 tahun lagi "pasti" pensiun dan tidak punya penghasilan = kehilangan IDENTITAS !.

Sebaik-baiknya manusia adalah bermanfaat untuk sesama.  Seandainya saat tua kelak, pensiun sulit menemukan identitas, hidup seolah jadi tidak bermanfaat. Semoga tidak terjadi di kehidupan saudara kelak, syaratnya bertindak sekarang. Ambil keputusan jadi Entrepreneur...singkirkan jauh "identitas" kantor/jabatan saat ini.

MWE® Academy
Pusat Pelatihan SDM & Bisnis
Ruko Beringin Hills Estate no2
Jl Beringin Raya, Tambakaji, Ngaliyan
Semarang


Selasa, 14 Juni 2016

Arti penting sebuah nama merk dagang (; Pelatihan UKM

Bagi yang punya modal uang banyak, punya lokasi toko strategis. Berbisnis sembako atau toko kelontong ataupun memilih berdagang alat listrik atau counter hape. Ada juga yang beli toko di perumahan --> jual bahan material dan bangunan. Semua pilihan bisnis tersebut pasti laku !.

Nama toko disematkan, contoh ATK EFFENDI, ketahuan yang punya pak Effendi. Isi dagangannya tentu alat tulis sekolah dan kantor. Modalnya tidak sedikit Rp. 100juta untuk stock all item barang dagangan toko. Belum termasuk renovasi toko sekitar Rp. 15juta, alhamdulillah asset property sudah jadi miliknya. Cukup starting modal awal Rp. 115juta.

Apalah arti nama toko atk Effendi, sebab pembeli butuh buku tulis merk "k", kalo cari kertas merk "s", kalau beli tas merk "e" dan seterusnya. Bagaimana cara pak Effendi sebagai owner berdagang ATK dan membangun bisnisnya ?.

Sebagian besar kita butuh percepatan penyerapan penjualan ecer (retailler). Sedangkan mempersiapkan arti sebuah nama bisnis ; merk dagang, tidak dalam kapasitas target kerja. Ada yang bilang "berdagang khan tidak butuh nama toko atau merk kita !". Betul ...yang penting barang likuid, banyak dicari, kebutuhan pasar, berputar, dapat uang. Pembeli di toko ATK Effendi tidak butuh bolpoint merek effendi tetapi merk "p". Jadi apalah arti sebuah nama toko/merk dagang bagi para pelaku wirausaha UKM 'ers ....?.

Banyak pelaku UKM dan pemula wirausaha bahkan pelaku bisnis bertahun-tahun tidak "terbuka" dalam hal nama atau merk. Sehingga bisnisnya atau tokonya hanya jadi Raja kecil di daerahnya. Padahal keuntungannya membangun nama merk adalah memperoleh pengakuan hak atas kekayaan intelektual. Harta atas pengakuan HAKI jauh melebihi nilai rupiah yang tersedia, nominalnya melebihi kerja kita bertahun-tahun sampai pensiun.

Nah coach Dedi founder MWE® Academy dan pelatih UKM CENTER Indonesia, kembali membuka camp pelatihan Branding. Melalui pelatihan UKM ini diharapkan putra Indonesia bisa membeli pasar dunia.

MWE® Academy
UKM CENTER Indonesia
SIAP TOKO7™
Ruko Beringin Hills Estate no2
Jl Beringin Raya Tambakaji Ngaliyan
Semarang


Senin, 13 Juni 2016

Pembelajaran ; Warteg Saeni dan potret UKM Indonesia

Warteg dan keadaan bu saeni pasca razia
Konsultan bisnis kuliner & UKM Center Indonesia

Dua hari ini atau 5 hari pertama di bulan suci Ramadhan, berita top berasal dari Serang Banten. Tepatnya razia satpol PP terhadap warung makan atau warteg yang melanggar jam buka operasional, sasarannya warteg milik bu saeni. Kenapa jadi #trending topic ?. Masyarakat merasa tugas yang dilakukan satpol PP bentuk kesewenangan penguasa terhadap "wong cilik". Keterlaluannya...tindakan satpol PP menyita seluruh dagangan (nasi dan lauk) milik bu saeni.

Dalam hal ini, sebagai pengelola dan pelatih UKM Center Indonesia, saya belum bisa komentar lebih jauh. Pertama saya belum "lihat dan baca" isi perda walikota Serang tersebut. Kedua kata versi satpol PP sudah ada surat edaran ke 1, 2 dan ke 3. Ketiga kata versi bu saeni, tidak ada pemberi tahuan atau sosialisasi terlebih dahulu sebelum razia.

Alhamdulillah ada gerakan simpatik membantu duka bu Saeni. Dalam sehari donasi terkumpul Rp. 235juta. Berita TV tadi pagi pak Presiden kita, Jokowi mengutus orang untuk membantu melunasi hutang-hutang bu Saeni sebesar Rp. 10juta.

Itulah potret UKM Center Indonesia, ekonomi lemah, usaha kecil, orang-orang yang berusaha keras mencari penghidupan ekonomi secara mandiri. Karena waktu digunakan full terlalu serius dan fokus bekerja sendiri, banyak informasi luar (sosialisasi perda larangan berjualan di siang hari) yang kurang masuk / diterima.

Coba razia pizza, ayam fred chiken, rumah makan mie, cafe luar yang ada di Mall. Perdanya pak Walikota Serang tidak mampu menyentuhnya !. Saya logikakan begini....., seandainya UKM kita berdaya ada waktu ikut pelatihan lebih ; menciptakan karya di bidangnya yang diakui publik dan negara, maka tindakan satpol PP bisa di kenai UU Hak Cipta dengan hukuman kurungan maksimal 12 tahun penjara dan denda maksimal Rp. 5milyar.

Ayoooo UKM Indonesia, pemula wirausaha dan yang ingin masa depannya lebih baik, naik kelas. Ikuti bimbingan dan pendampingan bisnis di MWE® Academy bersama founder dan coach Dedi Triputra, skom. Bangkit lagi, belajar, semangat dan tumbuh jadi orang besar.

MWE® Academy
UKM CENTER Indonesia
Ruko Beringin Hills Estate no2
Jl Beringin Raya Tambakaji Ngaliyan
Semarang


Sabtu, 11 Juni 2016

SIAP® KELAS PELATIHAN "REVOLUSI MENTAL"

SIAP® Kelas pelatihan SDM "Revolusi Mental"
MWE® Academy Semarang

Hai SDM Indonesia..., apa kabarnya ?. Hallo owner UKM Indonesia..., semoga sehat, tetap semangat dan kreatif. Tentang pelatihan SDM Indonesia dan pelatihan UKM .... <> seperti bertolak belakang atau berlawanan kutub magnet.

Yang jadi persamaan pelatihan SDM dan UKM adalah satu kata PEKERJAAN. Tolak belakangnya begini, UKM Indonesia dalam kapasitas ekonomi (penghasilannya) stagnan, stabil, flat atau rata. Ketika akan naik kelas, UKM berupaya mencari karyawan untuk membantu menyelesaikan sebagian pekerjaannya. Masalah keuangan penggajian, UKM tidak bisa mengikuti standart gaji UMK. Sehingga lowongan SDM tidak terpenuhi, UKM kesulitan membangun organisasi untuk membuatnya naik kelas.

Tolak belakang SDM kita, yaitu output pendidikan kita hanya menghasilkan lulusan "gengsi" dan "berkumpul" teman. Mana ada lulusan SMU mau bekerja di lapak-lapak pasar ?. Mana ada lulusan SMU mau bekerja di outlet  Rombyong (PKL) ?. Mana ada lulusan SMU dan S1 mau terikat lama bekerja di sektor Usaha Kecil Menengah dengan nominal gaji dibawah UMK..?. Faktor teman sekolah atau kampung berpengaruh pada pilihan pekerjaan. Padahal rizki dan peningkatan karir seorang SDM tidak tergantung teman tetapi terletak pada kemampuan diri sendiri.

Terus selain makan "gengsi" dan faktor tergantung teman. Kenapa SDM Indonesia terlambat bersaing dengan negara lain ?. Satu kata BUDAYA atau kebiasaan-kebiasaan. SDM Indonesia memiliki Budaya TERTIB dan TERATUR yang teramat rendah, hanya sedikit lebih baik dibanding India. Kalau dibilang budaya Tertib dan Teratur itu sulit dirubah. Disinilah titik 360° perubahan radikal yang disebut Revolusi seperti misi Pak Presiden Joko Widodo. Sebab kenapa menitik beratkan pada pola radikal perubahan Budaya Tertib & Teratur ?. Sebab tingkatan budaya Tertib & Teratur pada SDM mempengaruhi nasib seorang. Paling gampang budaya Tertib & Teratur waktu sholat, yang tertib dan teratur pasti kaya !. Dimasa depan jika kita konsisten dengan Budaya Tertib dan Teratur outputnya berdaya dan kaya !, goal itu mudah tercapai.

Contoh SDM Indonesia bekerja dan tinggal di negara Jepang. Budaya yang awalnya slange'an tidak Tertib dan tidak Teratur, kesehariannya akan terbiasa seperti kebanyakan orang Jepang. Hal yang terlihat seperti ; buang sampah, antri, tertib berlalu lintas, tepat waktu dan kerja keras (ulet / anti gagal).

Mungkin demikian uraian coach Dedi Triputra, skom dalam pengembangan SIAP® Kelas pelatihan SDM "Revolusi Mental". Tertarik mengikuti pelatihan...? Atau tertarik mengundang coach Dedi Triputra, skom untuk event talkshow/workshop/seminar.

MWE® ACADEMY
Ruko Beringin Hills Estate no2
Jl Beringin Raya, Tambakaji, Ngaliyan
Semarang


Selasa, 07 Juni 2016

SIAP MOBIL® SEWA DAN CITY TOUR SEMARANG

Kali ini UKM CENTER Indonesia mengenalkan ke publik perusahaan yang bergerak di bidang jasa transportasi, bernama SIAP MOBIL®.

SIAP MOBIL® sebenarnya produk software keuangan yang tepat diaplikasikan oleh Entrepreneur bidang otomotive. Seperti take line "ready running for entrepreneur otomotive" kata ibu Agustina ownernya.

Jadi SIAP MOBIL® tepat di aplikasikan ke bisnis otomotif ;
1. Rental mobil / motor atau alat berat
2. Bengkel motor / mobil
3. Cuci motor / mobil
4. Toko sparepart
5. Tour, Travel, Pariwisata
6. Dll

Dan diantara bisnis otomotive SIAP MOBIL® menjalankan bisnis Rental Mobil, Tour & Travel. Dan SIAP MOBIL® menerima kerjasama bermitra dengan rental dan driver yang tertarik bergabung.

Icon SIAP MOBIL® berlatar warna putih dengan sudut melengkung dan dibawah seoleh menandakan switch digital sebagai filosofi melayani pelanggan dengan mudah seperti switching digital. Ada tanda ®, yang artinya Registered. Ijin prinsip dari pemegang Hak Kekayaan Intelektual SIAP TOKO7™ mr masteri Dedi Triputra, skom.

Kesempatan booking mobil lebaran ; mulai Rp. 750.000 (paket 3 hari). Cepat unit terbatas !!!!. Minat langsung ke kantor kami ;

SIAP TOKO7™
SIAP MOBIL | 7rentcar |
The Most Wanted Tour & Travel Car
Ruko Beringin Hills Estate no2
Jl Beringin Raya, Tambakaji, Ngaliyan
Semarang


Rabu, 01 Juni 2016

Budaya UKM ; Apa yang bisa saya jual dan apa yang bisa saya berikan

Coach Bisnis no1 Indonesia Dedi Triputra, skom

Sebelum mengetik posting pelatihan filosofi Usaha Kecil Menengah dan Kewirausahaan. Saya ingin menceritakan secuil budaya pedagang kita dari duluuuu sekali sampai sekarang.

Kenapa usaha kecil bisa jadi pilar penopang ekonomi negara....?. Jawabannya ada di sifat dasar pelaku ekonomi mandiri atau UKM kita selama ini.

Sifat dagang ; "Apa yang bisa saya jual ?". Pedagang dan pelaku UKM terbiasa bertanya kreatif (sambil mikir keras) pada diri sendiri dan pada orang lain. Sepotong besi karatpun terpaksa di edarkan (tawarkan keliling). Terus dari orang ke orang dari rumah ke rumah dari kampung ke kampung sampai ke pasarpun dilakoni. Rasanya perjuangan orang seperti ini juga kita alami ; yaitu berusaha keras memperoleh rizki halal untuk diri dan keluarga atau orang tercinta dirumah. Berapapun hasilnya selalu di syukuri, tetap fokus berdagang, berusaha, dilambari berdo'a dan tiada mengeluh. Dari hasil dagangnya yang terbatas, dari hari ke hari dari waktu ke waktu, suka duka tetap konsisten di lakukan. Bahkan yang membuat kita bisa satu "frekuensi" memberi efek dominan pada wilayah (daerah) dan Negara. Adalah adanya kebiasaan-kebiasaan UKM selanjutnya yaitu berbagi.

Sifat berbagi ; "Apa yang bisa saya berikan...?". Saya memberi dan diberi identitas "coach bisnis no1 Indonesia" ataupun "konsultan bisnis" ataupun identitas "pelatih wirausaha" dan identitas melekat sebagai "Most Wanted Entrepreneur" gara-gara buku dasyat karya yang saya tulis di tahun 2009. Saya masih proses menuju ke kaya materi rupiah atau uang (artinya akan bergelimang). Saya belum memberi dampak signifikan bagi orang sekitar "nempel". Tetapi seperti almrm bapak saya R Suwarso yang ringan tangan membantu murid-muridnya. "Soko Guru" didepan memberi contoh, di tengah bersama bekerja keras dan di belakang membantu. Itulah sifat yang biasa dilakukan para pelaku wirausaha kita. Berbagi ; tidak melulu berupa uang. Berbagi = memberi apa-apa yang bisa diberi meski itu sepeda rusak, kertas lusuh. Berbagi = bisa berupa dukungan, pelatihan, system aplikasi, tools, pemecahan masalah. Tetapi ada ilmu yang sedang di bangun untuk sesama, peningkatan SDM dan Negara tercinta Indonesia

Demikian catatan UKM CENTER Indonesia kali ini. Semoga bermanfaat dan menginspirasi. Saya biasa menerima tamu di ;
SIAP TOKO7™
LAUNDRY ASRI™
MWE® Academy
Ruko Beringin Hills Estate no2
Jl Beringin Raya, Tambakaji, Ngaliyan
Semarang.

Saya tunggu gabung jadi anggota member UKM Center Indonesia. Semangat UKM semangat berbagi !.


SIAP TOKO7